Ciri-Ciri Kompresor Ac Kendaraan Beroda Empat Bermasalah.
Jika Anda merasa ada yang tidak umumpada kinerja AC kendaraan beroda empat, kecurigaan pertama pantas ditujukan terhadap kompresor AC. Gejala-tanda-tanda ringan seperti bunyi tak masuk logika, hembusan udara panas di rpm rendah, mampu jadi indikasi permulaan rusaknya kompresor.
KоmраѕOtоmоtіf menerima rangkuman ciri-ciri kompresor AC kendaraan beroda empat mulai memiliki masalah dari milis (mаіlіng lіѕt) Toyota Soluna Vios Club (TSVC). Informasi ini diringkas dari pengalaman anggota dan bengkel AC langganan komunitas.
Dari gosip itu, ternyata tak hanya bunyi yang menjadi tanda-tanda, ada beberapa ciri yang menciptakan Anda harus berhati-hati dan secepatnya memeriksa kompresor AC. Yuk, identifikasi ciri-ciri kompresor AC yang berurusan!
1. Bunуі Ciri-cirinya: Pada dikala tombol AC diubah ke posisi "1-2-3" (tanda AC mulai bekerja), terdengar bunyi agak bergairah, atau mampu diartikan selaku bunyi ngorok ibarat goresan. Begitu tombol digeser lagi ke posisi "OFF", bunyi di balik kap kembali wajar . Penyebab suara berangasan/ ngorok bisa lantaran oli kompresor kurang/ habis, piston aus, truѕh bеаrіng longgar, hingga AS kurang presisi.
2. Kоmрrеѕі bеrkurаng Ciri-cirinya: Untuk tahap permulaan hembusan udara AC terasa kurang masbodoh bila mesin berada di rpm rendah. Ketika digas atau kendaraan beroda empat mulai jalan di kecepatan tertentu, hembusan berganti dan mulai lebih cuek.
3. Bосоr
Ciri-cirinya : Hembusan udara AC tidak cuek secara sedikit demi sedikit, tergantung seberapa besar kebocoran itu. Semakin besar kebocorannya, kian cepat habis freonnya dan kian cepat terasa tidak dinginnya udara dalam kabin. Tapi rata-rata kebocoran pada kompresor lazimnya membutuhkan waktu satu sampai enam minggu, hingga freon habis total.
4. Mаgnеtіс сlutсh Ciri-cirinya: Kebanyakan perkara ini terjadi jikalau kendaraan beroda empat sedang kena macet atau jalan merayap. Udara kabin yang tadinya acuh taacuh, datang-tiba tidak sama sekali. Setelah dimatikan tombolnya beberapa ketika, kemudian dihidupkan lagi, kinerja AC kembali normal, dan lazimnya diiringi RPM mesin tinggi, di atas angka 1 (1.000 rpm).
Nah, dikala ditemui ciri-ciri seperti ini, sebaiknya segera cek ke bengkel AC kendaraan beroda empat. Jika diabaikan, kerusakan yang mungkin disebabkan salah satu penyebab tadi bisa merembet ke bagian lain yang membuat kompresor ”jebol”. Siapkan dana antara Rp 2-3 juta untuk memperbaiki kompresor. Ongkos mampu lebih dari Rp 5 juta kalau ganti.
Kоmраѕ Otоmоtіf. Sumber http://oeymoto.blogspot.com/
KоmраѕOtоmоtіf menerima rangkuman ciri-ciri kompresor AC kendaraan beroda empat mulai memiliki masalah dari milis (mаіlіng lіѕt) Toyota Soluna Vios Club (TSVC). Informasi ini diringkas dari pengalaman anggota dan bengkel AC langganan komunitas.
Dari gosip itu, ternyata tak hanya bunyi yang menjadi tanda-tanda, ada beberapa ciri yang menciptakan Anda harus berhati-hati dan secepatnya memeriksa kompresor AC. Yuk, identifikasi ciri-ciri kompresor AC yang berurusan!
1. Bunуі Ciri-cirinya: Pada dikala tombol AC diubah ke posisi "1-2-3" (tanda AC mulai bekerja), terdengar bunyi agak bergairah, atau mampu diartikan selaku bunyi ngorok ibarat goresan. Begitu tombol digeser lagi ke posisi "OFF", bunyi di balik kap kembali wajar . Penyebab suara berangasan/ ngorok bisa lantaran oli kompresor kurang/ habis, piston aus, truѕh bеаrіng longgar, hingga AS kurang presisi.
2. Kоmрrеѕі bеrkurаng Ciri-cirinya: Untuk tahap permulaan hembusan udara AC terasa kurang masbodoh bila mesin berada di rpm rendah. Ketika digas atau kendaraan beroda empat mulai jalan di kecepatan tertentu, hembusan berganti dan mulai lebih cuek.
3. Bосоr
Ciri-cirinya : Hembusan udara AC tidak cuek secara sedikit demi sedikit, tergantung seberapa besar kebocoran itu. Semakin besar kebocorannya, kian cepat habis freonnya dan kian cepat terasa tidak dinginnya udara dalam kabin. Tapi rata-rata kebocoran pada kompresor lazimnya membutuhkan waktu satu sampai enam minggu, hingga freon habis total.
4. Mаgnеtіс сlutсh Ciri-cirinya: Kebanyakan perkara ini terjadi jikalau kendaraan beroda empat sedang kena macet atau jalan merayap. Udara kabin yang tadinya acuh taacuh, datang-tiba tidak sama sekali. Setelah dimatikan tombolnya beberapa ketika, kemudian dihidupkan lagi, kinerja AC kembali normal, dan lazimnya diiringi RPM mesin tinggi, di atas angka 1 (1.000 rpm).
Nah, dikala ditemui ciri-ciri seperti ini, sebaiknya segera cek ke bengkel AC kendaraan beroda empat. Jika diabaikan, kerusakan yang mungkin disebabkan salah satu penyebab tadi bisa merembet ke bagian lain yang membuat kompresor ”jebol”. Siapkan dana antara Rp 2-3 juta untuk memperbaiki kompresor. Ongkos mampu lebih dari Rp 5 juta kalau ganti.
Kоmраѕ Otоmоtіf. Sumber http://oeymoto.blogspot.com/
0 Response to "Ciri-Ciri Kompresor Ac Kendaraan Beroda Empat Bermasalah."
Post a Comment